DPRD DKI Panggil Istri Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) PECUNDANG atau PENGECUT?

PECUNDANG atau PENGECUT ?

Kisruh Basuki Tjahaja Purnama vs DPRD DKI

Sungguh kasihan atau hanya sebuah LELUCON belaka. Terkait kisruh "dana siluman" APBD DKI. Tim angket DPRD DKI Jakarta berencana memanggil istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Veronica Tan. Tadi siang ketika ditanya oleh wartawan detik.com, Veronica Tan mengaku belum menerima surat pemanggilan terhadap darinya oleh DPRD DKI. "Memang belum dikirim. Kita sangat hati-hati. Kita tidak SUKA ASAL PENCITRAAN," tegas politisi asal PKS tersebut.

Margarito Kamis, seorang pakar hukum tata negara tak habis pikir dengan sikap DPRD DKI Jakarta yang berniat memanggil isteri Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait kasus hak angket DPRD. Menurut beliau pemanggilan tersebut sangat tidak pantas dan tidak memiliki DASAR apapun. Margarito Kamis hanya beranggapan bahwa DPRD DKI hanya mencoba untuk menutupi apa yang sebenarnya terjadi.

"Sulit untuk masuk kenaluri saya sebagai Pakar Hukum tata negara, soal hukum apa yang dilanggar oleh Gubernur DKI Jakarta atau Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)? Apalagi jika disinggungkan dengan hak angket lalu tiba-tiba mengalihkan masalah ke CSR (Corporate Sicoal Responsibility". Jelas Margarito Kamis.

Ahok : Kenapa harus istri gue? kenapa ngga nenek gue?

Kenapa masalah "dana siluman", kalian malah panggil istri gue? Nggak sekalian nenek gue?

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tetap heran kenapa masalah TRANSPARANSI DANA APBD dengan istrinya, pemanggilan ini sungguh sangat bertentangan dengan masalah yang sedang gencar-gencarnya terjadi. "Pemanggilan ini mungkin hanya pengalihan media, agar kisruh DANA APBD SILUMAN sedikit memudar dan mungkin MENGHILANG !!" kata ahok saat di wawancara di Balai Kota.

Di sisi lain, menurut Ahok, pemanggilan istrinya ini sudah melenceng dari permasalahan yang ada, yakni terkait Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2015.

"Makanya kalau (tim angket) panggil (Veronica), lucu saja. Angket itu angket urusan apa? Urusan APBD kan," kata Basuki.



Tags : #Ahok #Basuki Tjahaja Purnama #Istri Ahok #Dana Siluman #APBD DKI

Fenomena Bercahaya di Langit, Meteorit Terlihat pada Minggu Malam Pada Jam 20.44 di Tyrol, Rusia

Meteorit Terlihat pada Minggu Malam Pada Jam 20.44 di Tyrol, Rusia

Sebuah meteor terlihat pada hari minggu malam di Tyrol sekitar pukul 20.44 yang terekam video amatir warga. Fenomena bercahaya di langit ini terjadi pada jam 20.44 hari minggi malam, di Kota Tyrol, Rusia.

Meteorit berwarna kehijau-hujauan bersinar seperti bola sekitar delapan detik terekam video amatir warga, video ini menunjukkan Meteor Tyrol secara Jelas. Saksi mata mengatakan bahwa fenomena bercahaya dari utara telah bergerak menuju selatan.

Foto : Meteorit Sternschnuppe

Orang-orang yang melihat Meteorit atau Komet Sternschnuppe tepat di langit. Melintasnya meteoerit Sternschnuppe menjadi bahan tontonan yang menarik, meskipun kejidian itu hanya terjadi dalam durasi sekitar 8 detik, tepatnya pada jam 20:45 malam waktu setempat. Beberapa orang melaporkan bahwa ketika meteorit Sternschnuppe melewati bumi terdengar suara yang cukup keras. Bahkan getaran di tanah disebutkan secara drastis dan sangat cepat.

Menurut Dr. Gernot Gromer 

Dr. Gernot Gromer adalah merupakan Direktur Utama Austrian Space Forum. Dia mengatakan hal itu mungkin juga telah terjadi pada waktu sebelum kejadian. Meteorit seperti itu biasanya tidak akan terdeteksi oleh radar dan ruang pengawasan dan menembus setiap hari ratusan di atmosfer bumi.

Foto : Dr. Gernot Gromer

Menurut Prof Gernot "hal seperti itu merupakan momen yang bagus dan sangat langka, bagi yang melihat secara langsung, bersyukurlah karena kalian telah melihat keajaiban Tuhan". Karena Probabilitas atau kesempatan untuk melihat dan menemukan meteorit ini sangat sulit. Biasanya meteor menguap atau menhilang dalam  jarak 70 sampai 100 kilometer saat melintas, jadi durasi penampakannya sangat minim.

 Inilah Penampakan Meteor atau Komet Sternschnuppe, yang Terekam Video Amatir Warga

Enjoy your time, support us share this Article...

PARODI NYATA .. Back Sound - Iwan Fals - Sialan, Nocturno untuk Suasana Politik Saat Ini

Pembelotan HUKUM, yang "MISKIN" makin "miskin", yang "kaya" tambah "kaya"... apa kata musisi kondang Iwan Fals?? TAIKK.. SOGOKAN TAIK.. (Maaf itu lah yang sebenarnya terjadi).

Siapakah Iwan Fals, mungkin teman-teman tidak asing dengan nama beliau. Mari kita singkap kembali siapa Iwan Fals.Iwan Fals lahir dengan nama ASLI Virgiawan Listanto, Jakarta, 3 September 1961; umur 53 tahun) adalah seorang Penyanyi beraliran Balada, Pop, Rock, dan Country yang menjadi salah satu legenda di Indonesia.

Maafin saya, saya hanya berkaca pada "KALIAN SEMUA"

Memparodikan pesan dalam sebuah lagu, Iwan Fals bikin merinding pada musim PEMILU 2014. (Prabowo vs Jokowi). Lucunya, host Mata Najwa yaitu Najwa Shihab Ikutan Iwan Fals Teriak "Brengsek Lu" Di Depan Ketua Partai. Sang ketua Partai hanya bisa tersenyum kecut sambil sedot-sedot liur sendiri.

 Sumber

Perubahan Sikap Manusia Modern

Transisi Manusia Modern, Gadget, Autisme, dan Perubahan Sikap Manusia

Saat ini mungkin memang situasi "politik" dunia sedang kacau, dalam pemikiran kami, kami ingin merubah pola pikir manusia zaman sekarang "Trans Human". Tidak perduli dengan  dunia sekitar, hanya terpaku pada Gadged yang mereka miliki.

Sumber : ceritamu

Menurut John Dewey, proses penalaran manusia melalui tahapan sebagai berikut.

1. Timbulnya rasa kesulitan, baik dalam bentuk kesulitan penyesuaian terhadap suatu peralatan, kesulitan mengenai sifat, ataupun kesulitan dalam menerangkan berbagai hal yang muncul secara tiba-tiba.
2. Perasaan kesulitan ini selanjutnya diberi definisi dalam bentuk permasalahan
3. Ide-ide pemecahan tersebut diuraikan secara rasional dengan jalan mengumpulkan bukti-bukti (data).
4. Menguatkan pembuktian tentang ide-ide di atas dan menyimpulkan baik melalui keterangan-keterangan ataupun percobaan-percobaan

Suatu penalaran memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

1. Logis, suatu penalaran harus memenuhi unsur logis, artinya pemikiran yang ditimbang secara objektif dan didasarkan pada data yang shahih.
2. Analitis, berarti bahwa kegiatan penalaran tidak terlepas dari daya imajinatif seseorang dalam merangkai, menyusun, atau menghubungkan petunjuk-petunjuk akal pikirannya ke dalam suatu pola tertentu.
3. Rasional, artinya adalah apa yang sedang dinalar merupakan suatu fakta atau kenyataan yang memang dapat dipikirkan secara mendalam

Gotong Royong

Namun tak bisa dipungkiri bahwa "idealisme" adalah prinsip mutlak dalam menjalankan hidup, tapi kita juga musti ingat siapa diri kita, manusiakah kita, robotkah kita, atau hanya bahan penelitian orang-orang "cerdas" di Negara nan jauh dimata. 

"Perbedannya adalah, INDONESIA MASIH PUNYA ADAT dan BUDAYA, rasa malu walau kadang malu hanya menjadi tameng keburukan seseorang, sudahlah, nikmati saja dirimu, langkahmu, seleramu, dan KEBEBASAN mu"

Semoga artikel sederhana ini memberikan inspirasi untuk hidup "BEBAS"

Awal Mula

Tentang kami :

Setelah melewati masa perundingan sekitar 200 abad. Akhirnya... Indo Rebellian lahir pada bulan Maret 2013 - hingga saat ini !!
Karena sesuatu alasan dan hal yang katanya MENGKRIMINALISASI kegiatan kami, Indo Rebellion sementara ini berlokasi di sudut-sudut Kota "Besar", bersembunyi dari "virus" dan realita saat ini.

Berikut visi dan misi organisasi ini dirancang, adalah sebagai berikut :

Visi: “Menjadi bagian harmoni dunia dan keseimbangan ALAM SEMESTA melalui musik reggae dengan berlandaskan rasa kebersamaan dan kesetaraan umat manusia.”

Misi:
- Menjalin silaturahmi antara pelaku dan penikmat musik "santai" di seluruh dunia.
- Berperan aktif menjaga dan melestarikan adat dan budaya melalui musik, khususnya "musik reggae" melalui kegiatan yang bermartabat dan bermanfaat.
- Tanggap terhadap segala macam perkembangan dan perubahan, baik dalam tubuh komunitas maupun yang terjadi di masyarakat.
- Mengedepankan kebersamaan dan mengesampingkan hal - hal yang dapat menyebabkan perpecahan, baik secara internal maupun eksternal.
- Merangkul semua golongan dengan suka rela dan tanpa adanya paksaan.

Salam Damai...